INDUSTRI JASA KEUANGAN
PENGERTIAN
Industri yaitu satu usaha atau aktivitas pemrosesan bahan mentah atau barang 1/2 jadi jadi barang jadi yang mempunyai nilai lebih untuk memperoleh keuntungan. Usaha perakitan atau assembling serta reparasi yaitu sisi dari industri. Hasil industri bukan sekedar berbentuk barang, namun juga berbentuk layanan.
Layanan industri yaitu aktivitas industri yang melayani kepentingan pihak lain. Pada aktivitas ini bahan baku disiapkan oleh pihak lain sedang pihak pengolah cuma lakukan pemrosesannya dengan memperoleh imbalan beberapa duit atau barang sebagai balas layanan.
Menurut Sadli (2002 : 9) menyampaikan “Industri yaitu adalah himpunan dari sebagian perusahaan-perusahaan atau firma yang mengupayakan atau menghasilkan satu barang yang serupa”.
Bila umpamanya industri mobil meskipun mobil yang satu dengan mobil yang lain berbeda, contoh sedan dengan truk tetaplah dikelompokkan dalam industry mobil. Kabel, wayar, stop kontak dsb meskipun bentuk bermacammacam namun tetaplah dimasukkan dalam industri elektronika. Pengertian industry diatas yaitu pengertian industri atau penggolongan industri pada perusahaanperusahaan yang sama serta pengertian industri atau penggolongan industry dalam produksi yang sama. Selain ada pula pengertian industri pada perusahaan-perusahaan yang penggunaan bahan mentahnya sama, umpamanya industri besi serta baja yang mencakup industri paku, kawat, setrika dsb.
pabrik sepatu safety juga termasuk sebagai jenis industri.
Lalu ada juga pengertian lain mengenai industri seperti yang dinyatakan oleh Komaruddin (2004 : 23) yakni industri yaitu satu sistem yang ditandai dengan pemakaian tehnologi di dalam sistem produksi yang terlebih diperuntukkan pada pemrosesan bahan baku, bahan 1/2 jadi jadi barang jadi. Industri kulit, yang mencakup tas, sepatu, sandal, tali pinggang dsb. Industri keramik yang mencakup industri asbak, tempat bunga porselin.
Selain ada juga pengertian lain dari industri yakni himpunan dari perusahaanperusahaan yang memiliki sistem yang sama umpamanya : industri las. Jadi jelaslah kalau pengertian industri itu yaitu adalah pengertian yang relatif atau berbentuk arabitary. Jadi bergantung pada yang menggunakan, kita tidak bisa menyampaikan pengertian industri dengan cara tentu hingga hal semacam ini atau permasalahannya bergantung pada sipemakai arti atau pengertian dari industry tersebut.
Beberapa jenis Industri
Menurut Sumitro (2005 : 173), beberapa macam industry :
Berdasar pada tempatbahan baku yaitu :
Industri Ekstraktif yakni industri yang bahan bakunya di ambil segera dari
alam sekitaran. Umpamanya : pertanian, perkebunan, perhutanan, perikanan,
peternakan, pertambangan dan sebagainya.
Industri Nonekstaktif yaitu industri yang bahan bakunya didapat dari tempat
lain terkecuali alam sekitaran.
Industri Fasilitatif yaitu industri yang product intinya yaitu berbentuk
layanan yang di jual pada beberapa konsumennya. Contoh : asuransi, perbankan,
transportasi, ekspedisi serta lain sebagainya.
Berdasar pada besar kecilnya modal yaitu :
Industri Padat Modal yaitu industri yang di bangun dengan modal yang
jumlahnya besar untuk aktivitas operasional ataupun pembangunannya.
Industri Padat Karya yaitu industri yang lebih dititikberatkan pada sejumlah
besar tenaga kerja atau pekerja dalam pembangunan dan pengoperasiannya.
Berdasar pada klasifikasi atau penjenisannya, berdasar pada SK Menteri Perindustrian No. 19/M/I/1986 yakni :
Industri Kimia Basic misalnya seperti industri semen, obat-obatan, kertas,
pupuk dsb.
Industri Mesin serta Logam Basic umpamanya seperti industri pesawat terbang,
kendaraan bermotor, tekstil dan sebagainya.
Industri Kecil, contoh seperti industri roti, kompor minyak, camilan,
es, minyak goreng curah dan sebagainya.
Bermacam Industri contoh seperti industri baju, industri makanan serta minuman
dan sebagainya.
Beberapa jenis/jenis industri berdasar pada jumlah tenaga kerja yakni :
Industri Tempat tinggal Tangga yaitu industri yang jumlah karyawan/tenaga
kerjanya sejumlah pada 1-4 orang.
Industri Kecil yaitu industri yang jumlah karyawan/tenaga kerjanya
sejumlah pada 5-19 orang.
Industri Tengah atau Industri Menengah yaitu industri yang jumlah
karyawan/tenaga kerjanya sejumlah pada 20-99 orang.
Industri Besar yaitu industri yang jumlah karyawan/tenaga kerjanya
sejumlah pada 100 orang atau lebih.
Pembagian/penggolongan industri berdasakan penentuan tempat yakni :
Industri yang bertujuan atau mengutamakan pada pasar (market oriented
industry) yaitu industri yang didirikan sesuai sama tempat potensi target
Industri type ini bakal mendekati kantong-kantong di mana
customer mungkin ada. Makin dekat ke pasar bakal makin menjadi
tambah baik.
Industri yang bertujuan atau mengutamakan pada tenaga kerja/labor (man
power oriented industry) yaitu industri yang ada pada tempat di pusat
pemukiman masyarakat lantaran bisanya type industri itu membutuhkan
banyak pekerja/pegawai untuk lebih efisien serta efektif.
Industri yang bertujuan atau mengutamakan pada bahan baku (supply
oriented industry) yaitu type industri yang mendekati tempat dimana bahan
baku ada untuk memotong atau memotong cost transportasi yang besar.
Beberapa macam/type industri berdasar pada produktifitas perseorangan yakni :
Industri Primer yaitu industri yang beberapa barang produksinya bukanlah hasil
olahan segera atau tanpa ada di proses terlebih dulu, misalnya yaitu hasil
produksi pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan dsb.
Industri Sekunder yaitu industri yang bahan mentah di proses sehingga
membuahkan beberapa barang untuk di proses kembali. Umpamanya adalah
pemintalan benang sutra, komponen elektronik dsb.
Industri Tersier yaitu industri yang product atau barangnya berbentuk layanan
Contoh seperti telekomunikasi, transportasi, perawatan kesehatan dan
ada banyak lagi yang lain.
Belum ada tanggapan untuk "INDUSTRI JASA KEUANGAN"
Posting Komentar